Jumat, 30 Desember 2011

Apa itu IPS (Ilmu Pengetahuan Sosial)???


 Pengertian IPS
Rumusan tentang pengertian IPS telah banyak dikemukakan oleh para ahli IPS
atau social studies. Di sekolah-sekolah Amerika pengajaran IPS dikenal
dengan social studies. Jadi, istilah IPS merupakan terjemahan social studies.
Dengan demikian IPS dapat diartikan dengan “penelaahan atau kajian tentang
masyarakat”. Dalam mengkaji masyarakat, guru dapat melakukan kajian dari
berbagai perspektif sosial, seperti kajian melalui pengajaran sejarah, geografi,
ekonomi, sosiologi, antropologi, politik-pemerintahan, dan aspek psikologi
sosial yang disederhanakan untuk mencapai tujuan pembelajaran.
Untuk memperoleh gambaran yang lebih luas tentang IPS, maka penting untuk
dikemukakan beberapa pengertian social studies dan IPS menurut para ahli.
• Edgar B Wesley menyatakan bahwa social studies are the social sciences
simplified for paedagogieal purposes in school. The social studies consist
of geografy history, economic, sociology, civics and various combination
of these subjects.
• John Jarolimek mengemukakan bahwa The social studies as a part of
elementary school curriculum draw subject-matter content from the social
science, history, sociology, political science, social psychology,
philosophy, antropology, and economic. The social studies have been
defined as “ those portion of the social science... selected for instructional
purposes”
Demikian beberapa pengertian yang dikembangkan di Amerika S
erikat oleh
beberapa tokoh pendidikan terkenal. Pengembangan IPS di Indonesia banyak
mengambil ide-ide dasar dari pendapat-pendapat yang dikembangkan di
Amerika Serikat tersebut. Tujuan, materi, dan penanganannya dikembangkan
sendiri sesuai dengan tujuan nasional dan aspirasi masyarakat Indonesia. Hal
ini didasarkan pada realitas, gejala, dan problem sosial yang menjadi kajian
IPS yang tidak sama dengan negara-negara lain. Setiap negara memiliki
perkembangan dan model pengembangan social studies yang berbeda.
Berikut pengertian IPS yang dikemukakan oleh beberapa ahli pendidikan dan
IPS di Indonesia.
Ilmu Pengetahuan Sosial 1
Paket 1 Pengertian, Ruang Lingkup, dan Tujuan IPS 1 - 10
• Moeljono Cokrodikardjo mengemukakan bahwa IPS adalah perwujudan
dari suatu pendekatan interdisipliner dari ilmu sosial. Ia merupakan
integrasi dari berbagai cabang ilmu sosial yakni sosiologi, antropologi
budaya, psikologi, sejarah, geokrafi, ekonomi, ilmu politik dan ekologi
manusia, yang diformulasikan untuk tujuan instruksional dengan materi
dan tujuan yang disederhanakan agar mudah dipelajari.
• Nu’man Soemantri menyatakan bahwa IPS merupakan pelajaran ilmu-ilmu
sosial yang disederhanakan untuk pendidikan tingkat SD, SLTP, dan
SLTA. Penyederhanaan mengandung arti: a) menurunkan tingkat
kesukaran ilmu-ilmu sosial yang biasanya dipelajari di universitas menjadi
pelajaran yang sesuai dengan kematangan berfikir siswa siswi sekolah
dasar dan lanjutan, b) mempertautkan dan memadukan bahan aneka
cabang ilmu-ilmu sosial dan kehidupan masyarakat sehingga menjadi
pelajaran yang mudah dicerna.
• S. Nasution mendefinisikan IPS sebagai pelajaran yang merupakan fusi
atau paduan sejumlah mata pelajaran sosial. Dinyatakan bahwa IPS
merupakan bagian kurikulum sekolah yang berhubungan dengan peran
manusia dalam masyarakat yang terdiri atas berbagai subjek sejarah,
ekonomi, geografi, sosiologi, antropologi, dan psikologi sosial.
• Tim IKIP Surabaya mengemukakan bahwa IPS merupakan bidang studi
yang menghormati, mempelajari, mengolah, dan membahas hal-hal yang
berhubungan dengan masalah-masalah human relationship hingga benarbenar
dapat dipahami dan diperoleh pemecahannya. Penyajiannya harus
merupakan bentuk yang terpadu dari berbagai ilmu sosial yang telah
terpilih, kemudian disederhanakan sesuai dengan kepentingan sekolahsekolah.
Dengan demikian, IPS bukan ilmu sosial dan pembelajaran IPS yang
dilaksanakan baik pada pendidikan dasar maupun pada pendidikan tinggi tidak
menekankan pada aspek teoritis keilmuannya, tetapi aspek praktis dalam
mempelajari, menelaah, mengkaji gejala, dan masalah sosial masyarakat,
yang bobot dan keluasannya disesuaikan dengan jenjang pendidikan masingmasing.
Kajian tentang masyarakat dalam IPS dapat dilakukan dalam lingkungan yang
terbatas, yaitu lingkungan sekitar sekolah atau siswa dan siswi atau dalam
lingkungan yang luas, yaitu lingkungan negara lain, baik yang ada di masa
sekarang maupun di masa lampau. Dengan demikian siswa dan siswi yang
mempelajari IPS dapat menghayati masa sekarang dengan dibekali
pengetahuan tentang masa lampau umat manusia.
Ilmu Pengetahuan Sosial 1

Tidak ada komentar:

Posting Komentar